Terpukulnya dollar AS cukup dalam hingga akhir perdagangan dini hari tadi tidak membuat BI perkuat kurs referensinya, justru melemahkannya. Untuk laju rupiah di pasar spot awal sesi Asia juga lebih kuat dari perdagangan sebelumnya.
Lemahnya rupiah sejak pembukaan pasar spot membuat aliran modal asing keluar bursa lebih besar dari arus masuk, sehingga net sell asing baru mencapai Rp630 miliar lebih. Aksi jual investor asing yang cukup besar tersebut menyumbang jatuhnya IHSG yang sedang turun 0,1%.
Lihat: IHSG 17 Oktober Dibuka Negatif Tertekan Pelemahan Rupiah
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak negatif dengan posisi pelemahan 0,23% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13063/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13059/US$. Demikian untuk kurs Jisdor ditetapkan BI ke posisi lebih lemah di 13054 dari perdagangan sebelumnya di 13047.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi lemah pada akhir perdagangan oleh proyeksi kuatnya pergerakan dollar AS, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13080 dan resistance di 13030.
Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens