Harga timah di bursa Malaysia stabil pada perdagangan Selasa (21/03). Stabilnya harga timah mengikuti perdagangan mixed bursa AS dan Asia.
Bursa saham AS ditutup mixed pada akhir perdagangan Selasa dinihari (21/03), dengan investor mencerna komentar campuran pejabat Fed dan pelemahan minyak mentah. Indeks Dow Jones turun 8,76 poin, atau 0,04 persen, menjadi ditutup pada 20,905.86. Indeks S & P 500 turun 4,78 poin, atau 0,2 persen, menjadi berakhir pada 2,373.47. Indeks Nasdaq naik 0,53 poin, atau 0,01 persen, menjadi ditutup pada 5,901.53.
Lihat : Bursa Wall Street Berakhir Mixed; Nasdaq Raih Rekor Intraday Tertinggi
Demikian juga pagi tadi bursa Asia dibuka mixed. Hingga siang ini indeks-indeks utama di kawasan Asia bergerak mixed.
Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau stabil hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 20.200 dollar per ton, sama dengan penutupan sebelumnya pada akhir pekan di 20.200.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya akan bergerak positif jika pelemahan dollar AS terus berlanjut. Harga akan menghadapi level Resistance di posisi 20.400 dollar dan 20.600 dollar. Akan tetapi jika terjadi penurunan, harga timah akan menghadapi level Support di 20.000 dollar dan 19.800 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang