Hingga akhir perdagangan pasar valas sesi Asia hari Jumat (24/3), pergerakan dollar AS terhadap banyak mata uang global masih menunjukkan pelemahan sehingga posisi rupiah yang kuat sejak awal perdagangan terus melaju. Seperti yang diberitakan sebelumnya, BI turut memberi tenaga bagi rupiah untuk menguat.
Kekuatan rupiah siang ini memperbanyak setoran modal investor asing ke bursa saham sehingga tercetak net buy asing bertambah dari pagi menjadi Rp231 miliar. Namun dukungan modal asing tersebut tidak mampu memberikan kekuatan pada IHSG yang sedang turun 0,3%.
Lihat: IHSG 27 Maret Sesi 1 Bergerak Lemah Terganjal Pelemahan Bursa Asia
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot siang ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,13% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13309/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13304/US$. Demikian untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini lebih kuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih kuat di 13314 dari perdagangan sebelumnya 13329 , demikian kurs transaksi antar bank juga ditetapkan lebih kuat di 13381 dari perdagangan sebelumnya 13396.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hingga sore berpotensi kuat dengan posisi dollar AS yang masih lemah sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di kisaran support di 13315 dan resistance di 13285.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
