Mengakhiri perdagangan bursa saham hari Selasa (13/6) saham PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) masih bergerak di area saham terendah sejak IPO dengan teknikal yang semakin buruk setelah ditutup merah. Tampaknya kekuatan pengumuman pembagian dividen bagi pemegang sahamnya tidak mampu mengeluarkan APLN dari tekanan.
APLN berencana akan membagikan dividennya pada bulan Juli senilai Rp2 per saham atau Rp38 miliar. Rencana ini baru ada setelah selama 3 tahun terakhir tidak membagikan dividen, menunjukkan terjadi perbaikan kinerja keuangan pada periode tahun 2016.
Melihat kinerja sahamnya di lantai bursa, saham APLN hari Selasa (13/6) dibuka lemah pada posisi 188 dan saham bergerak mixed dengan volume perdagangan saham baru mencapai 61 ribu lot saham. Perdagangan sempat mencapai posisi tinggi di 190 dan posisi terendah di 187. Sebagai informasi, saham APLN terus bergerak bearish sejak perdagangan tanggal 14 Maret 2017.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham APLN bergerak lemah dengan indikator MA masih bergerak turun dengan indikator Stochastic bergerak turun mendekati area jenuh jual.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun dengan +DI yang bergerak turun juga menunjukan pergerakan APLN masih lemah. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading berikutnya pada target level support di level 180 hingga target resistance di level 220.
Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang