(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari Selasa ini kembali di zona hijau didorong oleh aksi beli investor asing. Indeks kembali mencetak rekor penutupan di posisi 5.952,076, naik tipis dari penutupan rekor pasar kemarin (24/10).
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini menguat. Dollar AS berada di posisi Rp 13.530 dibandingkan posisi pada perdagangan kemarin sore Rp 13.540.
Dari sejak mengawali perdagangan, IHSG telah dibuka menguat 12,742 poin (0,21%) ke level 5.962,768. Sementara Indeks LQ45 dibuka tumbuh 2,504 poin (0,25%) ke level 990,409.
Menutup perdagangan sore ini, IHSG tetap zona positif, walau naik tipis 2,050 poin (0,03%), IHSG telah mencetak rekor. IHSG ditutup di level 5.952,076. Indeks LQ45 turun 3,752 poin (0,38%) ke 984,153.
Posisi tertinggi IHSG siang ini tercatat di 5.974,20 yang menjadi rekor intraday. Sementara posisi terendah IHSG tercatat di 5.949,328. Perdagangan sore ini terpantau moderat dengan frekuensi 362.996 kali transaksi sebanyak 11 miliar lembar saham senilai Rp 6,3 triliun.
Laju positif IHSG ditopang penguatan 7 sektor saham. Saham sektor tambang naik paling signifikan mencapai 2,94%. Sebanyak 169 saham menguat, 175 saham melemah dan 123 saham stagnan.
Positifnya IHSG terjadi di tengah variatifnya laju bursa-bursa saham regional. Di antaranya, Indeks Nikkei 225 yang terus naik 108,520 poin, sementara Indeks Hang Seng berkurang 150,910 poin.
Dari penguatan tujuh sektor saham, kelompok saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya adalah Bayan Resources (BYAN), Elang Mahkota (EMTK), Inti Bangun Sejahtera (IBST) dan Indo Kordsa (BRAM).
Analis Vibiznews melihat bahwa sesuai prediksi IHSG akhirnya mencetak rekor baru baik di level penutupan maupun intraday-nya. IHSG berpeluang untuk mendekati atau menyentuh level 6.000 di kisaran 5.990 – 6.020. Tentunya investor harus bersiap aksi profit taking sudah siap menyambut di level tinggi ini.
Analis: J. John
Editor: J. John
