(Vibiznews – IDX) – Membuka perdagangan bursa saham Indonesia hari Rabu (28/02), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) retreat kembali dibawah kisaran 6600 setelah akhir perdagangan sebelumnya rebound kuat oleh aksi beli saham cukup banyak investor asing. Sebaliknya pagi ini terpantau investor asing banyak melakukan profit taking terhadap saham-saham unggulan.
IHSG dibuka dengan lemah ke 6564 dan kini indeks turun lagi hingga 20 poin atau 0,3%, demikian juga indeks saham unggulan LQ45 turun ke 1103 saat pembukaan dan kini tertekan ke 1099. Tekanan jual cukup banyak dilakukan investor asing dengan net sell 168 miliar.
Sejak awal perdagangan terdapat 120 saham menguat, 122 saham melemah dan 100 saham tidak berubah. Tercatat tujuh sektor saham masuk zona merah menekan IHSG yang dipimpin oleh sektor aneka industri dasar dan finance dengan pelemahan masing-masing 1% dan 0,65%. Saham unggulan yang menekan 7 sektor tersebut seperti saham ASII, BMRI, BBCA, BBNI, UNTR, AKRA, ICBP dan GGRM.
Namun terdapat saham-saham unggulan yang berusaha hijaukan indeks, dan banyak dari 3 sektor yang menguat seperti saham ADRO, ITMG, PTBA dari sektor mining. Kemudian ada juga dari sektor agri dan property seperti saham LSIP, AALI, BSDE, ASRI, dan PTPP.
Analis Vibiznews melihat pergerakan selanjutnya masih akan merah yang menerima sentimen dari pelemahan rupiah sehingga menambah net sell asing. Selanjutnya saham akan bergerak pada kisaran support 6564-6500 dan jika koreksi positif akan naik ke 6610 hingga 6670.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang