(Vibiznews-Forex) – Pergerakan kurs komoditas aussie dollar perdagangan sesi Eropa hari Senin (05/03) bergerak sangat lemah dibandingkan dengan rival dollar AS lainnya. Pair AUDUSD yang dibuka lemah masuki sesi Asia sempat bergerak kuat oleh kenaikan harga minyak mentah sekalipun dollar AS berusaha rebound.
Posisi pair AUDUSD awal pekan ini masih di posisi pelemahan selama 2 bulan yang terbentuk perdagangan hari Kamis pekan lalu. Dan di sesi Eropa kekuatan rebound dollar AS semakin bertambah dan memberi tekanan bagi pair sekalipun imbal hasil obligasi AS terkontraksi.
AUDUSD yang dibuka pada posisi 0.7759 telah mengalami pelamahan 0,15% dari perdagangan akhir pekan lalu, sebelumnya di sesi Asia sempat retreat ke posisi 0.7731 oleh usaha rebound dollar AS.
Terlepas dari sentimen negatif umum seputar pergerakan dollar AS, AUDUSD gagal menarik minat beli dan terbebani oleh penurunan indikator inflasi konsumen bulanan Institut Melbourne serta penurunan rilis data Caixin service PMI China bulan Februari.
Analis Vibiz Research Center memperkirakan pelemahan pair AUDUSD akan bertambah seiring turunnya kembali harga minyak mentah di sesi Eropa pasca rilis outlook EIA untuk produksi minyak AS. Sehingga perdagangan hinga sesi AS berpotensi bergerak pada kisaran support 0.7715-10, dan kemungkinan akan menembus kisaran 0,7700 hingga 0,7665. Namun jika terjadi rebound dapat bergerak pada kisaran resisten 0,7780 hingga 0,7820.
Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Jul A
