(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit naik kembali setelah 4 hari berturut-turut turun sampai hari Jumat kemarin, harga menguat kembali ke tertinggi tiga minggu karena produksi minyak sawit berkurang dan kenaikan harga dari minyak kedelai di AS.
Harga minyak sawit September di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik 1.5% menjadi 2,284 ringgit ($570.86) per ton. Pada bulan ini harga minyak sawit berjangka turun, penurunan sebesar 2.1% pada minggu ini, membuat harga minyak sawit turun selama empat minggu berturut-turut. Volume perdagangan sebesar 38,600 lots dari 25 ton perlot.
Produksi minyak sawit di Malaysia turun 2.1% menjadi 1.53 juta ton di bulan Mei menurut data dari departemen industri pemerintah dan merupakan penurunan dua bulan berturut-turut. Penguatan harga minyak sawit mengikuti penguatan dari harga minyak kedelai di CBOT.
Di CBOT harga minyak kedelai Juli naik 0.3% pada hari Kamis, sementara minyak kedelai September di China Dalian Commodity Exchange turun 0.1%. Sementara itu minyak sawit September di Dalian naik sebesar 0.6%.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group