(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit turun untuk dua sesi berturut-turut karena produksi diperkirakan akan naik pada minggu depan.
Harga minyak sawit Oktober di Bursa Malaysia Derivatives Exchange turun 0.2% menjadi 2,189 ringgit ($539.96 ) per ton . Volume kontrak 17,469 lot dengan 25 kg perlot.
Pasar sangat memperhatikan pergerakan dari produksi yang akan datang. Produksi sawit Malaysia diperkirakan meningkat pada kuartal terakhir tahun ini, tapi produksi tahunan bisa saja turun karena puncak panennya biasanya terjadi akhir tahun.
Satu hal lagi yang harus diperhatikan adalah pergerakan kurs ringgit, ketika nilai ringgit meningkat membuat harga turun , ini terjadi pada hari Senin. Turunnya kurs ringgit membuat harga minyak sawit menjadi mahal sehingga pembeli berkurang terutama dari luar negeri.Kurs ringgit meningkat 0.2% terhadap dolar pada siang hari ini.
Di Chicago harga minyak kedelai meningkat 0.1% sedangkan minyak kedelai September di China Dalian Commodity Exchange naik 0.5%. Harga minyak sawit September naik 0.2%.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
