(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY perdagangan hari Selasa (19/03) sejak awal sesi Asia terus bergerak lemah hingga menembus posisi support kuatnya oleh penguatan yen terhadap beberapa rivalnya dan juga posisi dolar AS yang masih lemah. Namun masih ada harapan sedikit bagi pair dari pergerakan bursa saham yang masih untung tipis.
Posisi dolar AS yang sedang menerima sentimen negatif dari ekspektasi dovish kebijakan Fed pekan ini sepertinya sulit rebound dalam waktu dekat dikarenakan posisi imbal hasil obligasi AS turun kembali dari posisi 2,66 persen menjadi 2,60 persen.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY dibuka pada posisi 111.43 kini berada di posisi 111.17 sedang turun menuju S2 dan jika tembus meluncur ke S3. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya akan naik kembali menuju posisi awal dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
111.89 | 111.73 | 111.55 | 111.40 | 111.23 | 111.08 | 110.87 |
Buy Avg | 111.45 | Sell Avg | 111.10 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group