IHSG Selasa Pagi Rebound 0,3% ke 6211; Bursa Asia Variatif Mencermati Pertemuan FOMC

523

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Selasa pagi ini (18/06) terpantau rebound menguat 0,34% atau 21,136 poin ke level 6.211,661 setelah dibuka naik ke level 6.195,134. IHSG rebound setelah tiga sesi hari sebelumnya tergerus profit taking, sedangkan bursa kawasan Asia pagi ini umumnya variatif menantikan perkembangan pertemuan FOMC yang dimulai hari ini.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pagi ini terpantau menguat 0,07% ke level Rp 14.325, dengan dollar AS di pasar uang Asia melemah melanjutkan koreksi di sesi global sebelumnya oleh ekspektasi pasar akan indikasi pemangkasan suku bunga the Fed dalam pertemuan FOMC minggu ini. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.335.

Mengawali perdagangannya, IHSG naik 4,609 poin (0,07%) ke level 6.195,134. Indeks LQ45 naik 1,098 poin (0,11%) ke level 981,390. Pagi ini IHSG terpantau menanjak 0,34% atau 21,136 poin ke level 6.211,661. Sementara LQ45 terlihat naik 0.41% atau 3,978 poin ke level 984,270.

Tercatat sementara ini sebanyak 153 saham naik, 103 saham turun dan 102 saham stagnan.

Sementara itu, bursa Wall Street yang berakhir pada Senin subuh terpantau ditutup dalam teritori positif. Sedangkan, bursa regional pagi ini terlihat umumnya mixed, di antaranya Indeks Nikkei yang melemah 0,39% dan Indeks Hang Seng yang naik 0,54%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini menanjak oleh aksi beli murah setelah tiga hari berturut tergerus profit taking investor asing di tengah pasar yang menantikan indikasi berikutnya, sementara bursa regional Asia juga variatif memerhatikan indikasi arah dalam pertemuan FOMC minggu ini. Berikutnya IHSG kemungkinan akan melanjutkan rebound-nya karena ada peluang konsolidasi dalam situasi pasar ini, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.334 dan 6.456. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.110, dan bila tembus ke level 6.033.

 

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here