(Vibiznews – Commodity) Harga gula kontrak berjangka Mei 2020 di bursa ICE New York bergerak naik pada perdagangan Selasa (24/03). Kenaikan harga gula didukung dengan meningkatnya harga minyak mentah.
Terpantau harga gula bergerak naik 2,45% pada 11.31.
Kenaikan harga minyak mentah akan meningkatkan harga etanol sehingga pabrik penggilingan tebu lebih memilih membuat etanol dibanding gula, sehingga produksi gula menurun.
Harga minyak mentah naik pada Selasa setelah The Fed bersiap meluncurkan program stimulus baru mengatasi dampak negatif ekonomi akibat wabah virus corona. Stimulus The Fed memberikan harapan penguatan ekonomi yang mendukung peningkatan permintaan minyak.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga gula berpotensi naik seiring kenaikan harga minyak dan rendahnya produksi gula global. Harga gula diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 11.50-11.62. Namun jika harga turun akan bergerak dalam kisaran Support 11.15-11.00.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
