(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan harga karet pada perdagangan awal pekan komoditas berangka internasional hari Senin (13/7/2020) rebound kuat setelah merosot akhir pekan lalu. Harga karet Tocom di bursa Jepang naik dari posisi terendah sepekan yang terjadi akhir pekan lalu. Kenaikan harga karet Tocom juga diikuti oleh bursa SHFE, namun bursa Sicom retreat.
Secara fundamental pergerakan positif harga karet mendapat sentimen positif dari laporan Asosiasi Negara Penghasil Karet Alam (ANRPC) yang memproyeksikan konsumsi global karet naik 1,4% YoY di bulan September. Permintaan dari Cina diperkirakan akan naik 0,8% pada kuartal ketiga karena data ekonomi dari negara tersebut terlihat menguntungkan.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling ramai untuk kontrak bulan Desember 2020 akhir perdagangan sesi sore ditutup menguat 1,7 yen atau 1,1% dari akhir perdagangan sebelumnya ke posisi 156.8 yen. Sempat bergerak kuat ke posisi 156,9 dan turun ke posisi rendah di 155,7.
Penguatan harga karet Tocom juga mendapat support dari pergerakan retreat kurs yen Jepang terhadap dolar AS yang rally selama 3 hari berturut yang juga menguntungkan perdagangan saham Nikkei. Kemudian posisi penutupan harga minyak akhir pekan lalu yang positif memberikan pijakan kuat harga karet di bursa internasional lainnya.
Pada perdagangan karet di bursa Singapura – Sicom, harga terakhir untuk kontrak berjangka bulan September melemah US$1,1 atau 0,90% ke posisi 120.5. Untuk perdagangan karet di bursa Shanghai (SHFE), harga karet kontrak bulan September berada di posisi 10600 yuan, yang menguat 30 yuan atau 0,28% dari posisi sebelumnya.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
