Harga Gandum Turun Pada Awal Minggu, Setelah Laporan Pertumbuhan Tanaman

801

(Vibiznews – Commodity) – Harga gandum turun pada awal minggu setelah laporan pertumbuhan tanaman.

Harga gandum September di CBOT turun 9.25 sen menjadi $5.2475 per bushel.

Laporan pertumbuhan tanaman mingguan dari USDA, gandum musim dingin sudah selesai dipanen 68% sampai hari Minggu 12 Juli. Untuk gandum musim panas sudah bertumbuh 80% masih 5% dibawah rata-rata.

Laporan pengiriman ekspor mingguan dari USDA, sebesar 624,211 MT naik 67% dari minggu lalu dan 79% dari tahun lalu.

Daerah tujuan yang terbesar Cina 18% dari total pengiriman. Total pengiriman ke Cina dan Taiwan sebesar 32.5% dari pengiriman ekspor mingguan.

IKAR menurunkan perkiraan produksi gandum Rusia sehingga sama dengan laporan USDA sebesar 76.5 MMT.

Mesir mengajukan tender untuk gandum dari pasar Internasional untuk pengiriman Agustus.

USDA mengurangi produksi gandum musim dingin menjadi 1.218 milyar bushel dan produksi gandum musim semi 550 juta bushel

Laporan WASDE:

Persediaan gandum besar, karena gandum yang dipakai dalam negeri kecil, ekspor tidak berubah dan penambahan persediaan.

Perkiraan persediaan awal meningkat pada laporan NASS Grain Stock pada 30 Juni, sehingga meningkatkan perkiraan persediaan akhir dibanding perkiraan sebelumnya. Menurunnya pembuatan makanan ternak menjadi 61 juta bushel menjadi 74 juta.

Produksi gandum musim dingin turun 48 juta bushel menjadi 1,218 juta dengan penurunan gandum Hard Red Winter dan Soft Red Winter.

Outlook dari gandum global di 2020/21 persediaan kecil, konsumsi menurun, ekspor menurun dan persediaan menurun. Persediaan turun 2.9 juta ton menjadi 1,066 juta ton, karena besarnya persediaan awal namun dikurangi dengan penurunan produksi di Uni Eropa, AS, Maroko dan Rusia.

Produksi Uni Eropa turun 1.5 juta ton menjadi 139.5 juta, penurunan terutama dari Perancis dan Spanyol, jika terealisasi maka produksi Uni Eropa akan menjadi paling rendah sejak 2012/13.

Produksi Maroko turun 800,000 ton menjadi 2.7 juta, terendah sejak 2007/08. Rusia menurunkan produksinya 500,000 ton menjadi 76.5 juta produksi terendah dari gandum musim dingin.

Perkiraan penjualan global dari gandum untuk 2020/21 dikurangi 0.8 juta ton menjadi 188.0 juta, karena turunnya ekspor Uni Eropa, namun ekspor Australia meningkat.

Konsumsi gandum dunia juga turun 1.6 juta ton menjadi 751.6 juta ton, karena berkurangnya penggunaan untuk makanan ternak dari Uni Eropa, AS, dan Maroko.

Perkiraan persediaan akhir 2020/21 turun 1.3 juta ton menjadi 314.8 juta ton, dengan perincian persediaan Cina sebesar 51% dan India 10% dari total.

Analisa tehnikal dengan support pertama di $5.06 dan berikut ke $5.01 sedangkan resistant pertama di $5.39 dan berikut ke $5.45.

Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group

Editor : Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here