(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung di CBOT naik pada hari Kamis, setelah Laporan Ekspor Mingguan USDA terjadi peningkatan ekspor pada minggu ini.
Harga jagung di CBOT naik 0.5 sen menjadi $3.28 per bushel.
Laporan ekspor mingguan USDA untuk jagung sebesar 220,585 MT untuk persedian lama sampai 16 Juli, dibawah perkiraan dan turun 78% dari minggu lalu tetapi naik 82% dari tahun lalu pada minggu yang sama. Ekspor mingguan untuk persediaan baru diatas perkiraan sebesar 2,327 MMT sampai 16 Juli , 81% dari laporan ini negara tujuan tidak diketahui.
Cina juga membeli 66,000 MT dari persediaan baru, dan tidak termasuk pada penjualan ke negara tanpa tujuan.
Produksi etanol turun untuk pertama kalinya sejak April, Laporan EIA produksi etanol sebesar 908,000 barel per hari, turun 23.000 barel dari minggu lalu turun 131,000 barel dari tahun lalu. Dengan turunnya produksi jagung persediaan turun 807,000 barel menjadi 19.8 juta barel, ini adalah persediaan dibawah 20 juta barrel pertama kalinya, terendah sejak 2016,
Laporan penggunaan jagung untuk etanol akan dilaporkan tanggal 12 Agustus.
Analisa tehnikal untuk jagung dengan support pertama di $3.30 dan berikut ke $3.22 sedangkan resistant pertama di $2.85 dan berikut ke $2.88.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
