(Vibiznews-Forex) – Pair AUDUSD sebelumnya ditutup melemah setelah sempat bergerak kuat pada sesi Asia dan Eropa, namun terpangkas kembali di sesi Amerika sebagai kurs komoditas oleh pelemahan harga minyak mentah. Kekuatan awal aussie didapat dari laporan ekonomi yang optimis seperti tingkat pengangguran yang turun dan penambahan pekerjaan melebihi ekspektasi.
Pembukaan yang lebih rendah awal sesi Asia terjadi oleh reboundnya dolar AS secara indeks setelah bearish 2 hari berturut di tengah permintaan kuat perdagangan aset beresiko.
Perdagangan aset beresiko cukup ramai diperdagangkan dengan pembukaan bursa saham kawasan Asia yang positif dan juga lonjakan posisi imbal hasil obligasi AS, mendapat sentimen positif dari rilis data ekonomi yang dilaporkan Departemen Tenaga Kerja AS bahwa klaim pengangguran mingguan AS turun lebih dari perkiraan pada pekan yang berakhir 8 Agustus. Klaim turun 228.000 menjadi 963.000, lebih rendah posisi pekan sebelumnya di 1,191 juta.
Untuk pergerakan selanjutnya dari sisi laporan ekonomi di sesi Asia terdapat rilis data yang perlu diperhatikan dari China seperti data retail sales, tingkat pengangguran, produksi industri dan Fixed asset investment. Demikian di sesi Amerika terdapat data retail sales, produksi industri dan sentimen konsumen oleh UoM.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD bullish, awal sesi akan turun menuju posisi 0.7130 dan jika tembus turun terus ke S1 hingga S2. Namun terjadi koreksi positif berusaha naik ke posisi 0.7160 dan jika tembus akan mendaki ke R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
0.7230 | 0.7208 | 0.7178 | 0.7156 | 0.7126 | 0.7104 | 0.7074 |
Buy Avg | 0.7180 | Sell Avg | 0.7130 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting