(Vibiznews – IDX Stocks) – Untuk hari ketiga pada minggu ini IHSG ditutup kembali turun 0.33% atau 16.13 poin ke level 4917.95 demikian juga dengan indeks LQ45 ditutup lebih rendah 0.29% atau 2.19 poin ke level 754.17. IHSG sempat turun mencapai level terendahnya hari ini di level 4873.02 namun mampu mengurangi kerugiannya di saat-saat terakhir jelang penutupan pasar.
Hanya dua sektor yang mampu bertahan di zona hijau meskipun hanya mengalami kenaikan tipis seperti sektor infrastruktur yang naik 0.13% dan sektor perdagangan yang naik hanya 0.08 persen. Delapan sektor lagi menjadi factor penekan IHSG hari ini terutama dari sektor aneka industry yang turun 0.96% dan sektor agribisnis yang melemah 0.86 persen.
Dari data perdagangan hari ini terlihat dari semua konstituen yang ada di BEI, ada sebanyak 142 saham yang harganya mampu naik sementara 286 saham harganya turun sementara yang stagnan ada 137 saham. Jumlah saham yang ditransaksikan ada sebanyak 8.81 miliar saham dengan nilai sebesar Rp.6.998 triliun. Nilai Market Capitalization adalah Rp.5737.44 triliun.
Pergerakan IHSG masih dibayangi sentimen semakin tingginya kasus Covid-19 dari dalam negeri, dan kecemasan investor setelah Sri Mulyani meyakini perekonomian pada kuartal III/20 akan mengalami resesi.
Bursa Asia ditutup beragam sore hari ini, indeks Nikkei 225 masih berada di zona merah, turun tipis 0.06% atau 13.81 poin ke level 23346.49 sementara indeks Hangseng berhasil di tutup naik 0.19% atau 45.53 poin ke level 23762.38 dan indeks Shanghai SSEC juga menguat 0.17% atau 5.4 poin ke level 3279.71 demikian juga dengan indeks Singapura STI, bangkit 0.45% lebih tinggi atau 10.30 poin ke level 2473.45.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang
