Harga Karet Meningkat Karena Badai La Nina, Tocom Cetak Weekly Rebound

1329
karet, minyak mentah, harga

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet kembali naik di bursa komoditas internasional pada akhir perdagangan pekan ini yang dipicu oleh efek badai La Nina di negara produsen utama. Pada akhir perdagangan hari Jumat (18/12/2020) harga karet Tocom dan Sicom naik ke posisi tertinggi 2 pekan, sedangkan karet SHFE tertinggi sepekan lebih.

Demikian secara mingguan berhasil mencetak weekly gain cukup signifikan, seperti karet Tocom naik 7,09%, karet Sicom naik 3,3% dan SHFE menguat 2,87%. Pekan ini harga karet rebound setelah pekan sebelumnya berada di zona negatif dan cetak weekly loss yang besar. 

Kekhawatiran atas pasokan di pasar global terus berlanjut karena banjir baru-baru ini dan kondisi cuaca yang tidak menguntungkan di Thailand dan Vietnam. Di Vietnam, efek La Nina telah menunda panen dan pengiriman, sehingga menaikkan harga. Topan dan hujan lebat juga telah melanda negara Asia Tenggara itu sejak sekitar Oktober, menunda pengumpulan getah dari perkebunan karet.

Harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Maret 2021 pada penutupan sore ditutup naik  2,2 yen atau 0,90% ke posisi 246.2 yen per kg.  Sempat naik ke posisi tertinggi 248,3 yen per kg setelah dibuka pada posisi 245.0.   

Harga karet di bursa Shanghai (SHFE), khusus untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup naik  320 poin atau 2,2% ke posisi 14840 yuan, tertinggi sejak 8 Desember. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom,  kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Maret 2021  ditutup naik US$2 atau 1,25% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 161,9, tertinggi sejak 4 Desember.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here