(Vibiznews – Commodity) – Kenaikan harga pada perdagangan karet Tocom di bursa Osaka-Jepang berlanjut pada hari Rabu (28/4/2021), yang juga diikuti oleh karet di SHFE dan Sicom. Harga karet Tocom masih bertahan di posisi tertinggi 3 pekan, untuk SHFE dan Sicom rebound dari posisi terendah sepekan pada sesi sebelumnya.
Kenaikan harga karet di-support oleh pergerakan kuat harga minyak mentah di bursa berjangka global serta laporan peningkatan ekspor karet Vietnam yang merupakan produsen besar dan menunjukkan meningkatnya demand global. Laporan ekspor Vietnam tersebut memperkuat laporan Asosiasi Negara Produsen Karet Alam (ANRPC) terkait proyeksi peningkatan demand karet global.
Berdasarkan statistik Departemen Umum Kepabeanan Vietnam, pada Maret 2021 ekspor karet negara itu mencapai 111,92 ribu ton senilai US $ 196,08 juta, naik 6,8% dalam volume dan naik 13 2% nilainya dibandingkan Februari 2021; meningkat 84,4% dalam volume dan 124,7% nilainya dibandingkan dengan Maret 2020. Dalam 3 bulan pertama tahun 2021, ekspor karet mencapai 406,47 ribu ton yang naik 77,4% secara volume dan 102,4% nilainya dibandingkan periode yang sama tahun 2020.
Pekan lalu Asosiasi Negara Produsen Karet Alam (ANRPC) melaporkan bahwa konsumsi karet alam global pada periode bulan Maret kemungkinan akan meningkat 7,4% secara tahunan menjadi 1,23 juta tn.
Harga penutupan karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Agustus 2021 pada penutupan sore hari ini naik 1,1 yen atau 0,46% ke posisi 239,9 yen per kg, setelah dibuka pada posisi 239.6 yen.
Untuk harga karet di bursa Shanghai (SHFE) untuk kontrak bulan September 2021 ditutup menguat 235 poin atau 2,1% ke posisi 13960 yuan. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom, kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Juli 2021 turun US$1,3 atau 0,78% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 167,3
.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center