(Vibiznews- Commodity) – Harga karet Jepang pada akhir minggu turun sejalan dengan menurunnya harga minyak mentah dan pasar saham di Asia juga turun, sehingga memicu pedagang di bursa karet berjangka untuk melakukan penjualan karena kekhawatiran turunnya harga saham membuat melemahnya permintaan akan kendaraan bermotor
Harga karet Juni di Osaka Exchange turun 6.1 yen atau 2.4% menjadi 244.4 yen ($2.2) per kg. Harga karet pada seminggu ini turun 0.9% penurunan harga mingguan pertama selama 4 minggu berturut-turut.
Harga karet turun karena turunnya pasar saham global dan harga minyak mentah turun. Harga minyak mentah turun setelah mencapai harga tertinggi 7 tahun pada minggu ini karena investor mengambil keuntungan sementara persediaan minyak mentah AS akan dinaikan dengan meningkatkan produksi minyak mentah dan bensin, namun harga minyak mentah masih bisa bergerak naik karena persediaan global sedikit dan masalah geopolitik di Timur Tengah.
Saham Asia di akhir minggu turun, mengikuti penurunan dari bursa Wall Streest, karena kekhawatiran akan kebijakan Federal Reserve pada minggu depan.
Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama di 237.73 yen dan berikut ke 230.26 yen sedangkan resistant di 245.96 yen dan berikut ke 253.1 yen
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
