(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan Pasar Di Bursa Chicago Grain Exchange pada hari 27 April 2022 Harga biji-bijian mixed , Harga jagung naik , setelah laporan mingguan EIA, harga kedelai naik, harga minyak kedelai naik tinggi, langkanya persediaan minyak nabati dan harga gandum turun hujan turun di pertanian gandum.
Review Harga pada Penutupan Pasar pada hari Rabu untuk Biji-bijian:
Jagung
Harga jagung Juli di CBOT naik 10.75 sen (1.34%) menjadi $8.1225 per bushel.
Harga jagung naik pada penutupan pasar hari Rabu setelah laporan mingguan EIA menujukan produksi etano naik 16k barel per hari menjadi 963k barel per hari, produksi terendah dalam 30 hari. Persediaan etanol turun 377k barel menjadi 23.965 juta.
Kedelai
Harga kedelai Juli di CBOT naik 21 sen (1.26%) menjadi $16.9275 per bushel, harga soymeal naik $4 (0.92%) menjadi $441.0 per ton dan harga minyak kedelai Juli naik $2.28 (2.77%) menjadi $84.72
Harga kedelai naik pada penutupan pasar hari Rabu dengan kenaikan harga minyak kedelai mencapai rekor harga tertinggi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
The European Commission melaporkan bahwa EU membeli 11.47 MMT kedelai melalui impor di 2021/22 sampai 24 April turun dari tahun lalu 12.15 MMT.
Gandum
Harga gandum Juli di CBOT turun 3.75 sen (0.34%) menjadi $10.925 per bushel.
Harga gandum pada penutupan pasar hari Rabu turun setelah berita hujan turun di Nothern Western Plains menurut NOAA sehingga meningkatkan kelembaban di pertanian akan membuat hasil gandum meningkat.
The EU Monitoring Ag Resource menurunkan perkiraan hasil gandum 2022/23 sebesar 1.16% karena cuaca kering di Hongaria dan Romania, menjadi 5.95 MT/Ha.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
