(Vibiznews-Forex) – Posisi aussie dolar dalam pair AUDUSD pada perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (19/7/2022) bergerak rally ke tertinggi 3 pekan.
Secara teknikal pair sudah melaju menembus posisi support kuat dan support lemahnya merespon risalah pertemuan kebijakan Reserve Bank of Australia (RBA) awal bulan.
RBA mengisyaratkan pengetatan moneter lebih lanjut karena menganggap suku bunga masih sangat rendah untuk ekonomi dengan pasar tenaga kerja yang ketat.
Lihat: Saham Australia Bergerak Lebih Rendah Jelang Rilis Risalah RBA Esok
RBA menaikkan suku bunga lebih besar dari perkiraan 50 basis poin menjadi 1,35% pada awal Juli, dan pasar berspekulasi berikutnya kenaikan suku bunga 75 basis poin yang lebih besar.
Sementara itu, aussie terus menghadapi tekanan dari jalur pengetatan agresif Federal Reserve dan meningkatnya risiko resesi global.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa menurun lagi setelah terkoreksi 2 hari.
Lanjut terkoreksi dari 20 tahun tertingginya oleh berkurangnya prediksi kenaikan bunga sebesar 1% dalam pertemuan the Fed bulan ini.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD menguat, kini pair berada di posisi 0.6880 yang mempercepat rallynya ke resisten berikutnya di 0.6922.
Namun jika terkoreksi akan turun kembali ke posisi rendah awal sesi di 0.6801, jika tembus dapat lanjut ke support kuatnya di 0.6773 – 0.6750.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
 bergerak rally ke tertinggi 3 pekan.){kind=link}