Harga Tembaga Naik Melemahnya USD

386
tembaga

(Vibiznews – Commodity) – Harga tembaga naik pada penutupan pasar hari Senin. Melemahnya indeks dolar AS. Namun harga tembaga masih di harga terendah 20 bulan pertumbuhan ekonomi melambat, permintaan berkurang. 

https://www.vibiznews.com/2022/07/25/rekomendasi-gbp-usd-26-juli-2022-naik-karena-datangnya-arus-resiko/

Harga tembaga di the London Metal Exchange (LME) naik 0.4% menjadi $7,481 per ton . Persediaan global naik sedikit. 

Harga tembaga naik 7.5% dari harga terendah di $6,955 pada 15 Juli. Tetapi masih turun 30% dari rekor tertinggi di bulan Maret. 

Untuk mengendalikan inflasi Bank Sentral di seluruh dunia mulai menaikkan suku bunga. Kenaikan suku bunga akan menghambat pertumbuhan ekonomi. 

Permintaan Cina juga turun, karena lockdown Covid-19. Masih ada harapan kenaikan harga logam, pemerintah Cina berencana memberikan bantuan keuangan di sektor properti. Aktivitas industri membaik di Cina, namun ketidak pastian dari permintaan. 

https://www.vibiznews.com/2022/07/26/rekomendasi-harian-indeks-hang-seng-26-juli-2022/

Persediaan tembaga di gudang yang diawasi pasar berjangka The Shanghai Futures Exchange 50,350 ton, mendekati jumlah terendah 12 ½ tahun di 27,171 ton. 

Harga logam lain : 

  • Harga aluminium turun 2.8% menjadi $2,406.50 per ton 
  • Harga Zinc turun 0.3% menjadi $2,985  
  • Harga Lead turun 0.4% menjadi $2,010 
  • Harga timah turun 1.4% menjadi $24,605 
  • Harga nikel naik 2.1% menjadi  $22,135

Analisa tehnikal untuk tembaga dengan support pertama di $ 6,830, berikut ke $6,502. Resistant pertama di $7,611 dan berikut $8.065. 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting