IHSG Jumat Siang Menguat Signifikan ke Level 7.047; Rally Hari Kelima, Danamon Melejit

479
bei
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat siang ini (21/10) terpantau menguat signifikan 66,551 poin (0,95%) ke level 7.047,203, setelah dibuka naik ke level 6.986,273.

IHSG bergerak rally di hari kelimanya yang berlawanan arah dengan regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya umumnya melemah mengikuti Wall Street yang merosot kembali oleh melajunya Treasury yields ke level 14 tahun lebih tertingginya.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,28% atau 43 poin ke level Rp 15.615, dengan dollar AS siang ini terpantau naik perlahan setelah terkoreksi tipis di sesi global sebelumnya; lanjutkan penguatan di antara naiknya Treasury yields, terkoreksinya pound oleh berhentinya PM Liz, serta dollar berada di 32 tahun terkuatnya terhadap yen.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.572, terpantau pada level 2,5 tahun terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 5,621 poin (0,08%) ke level 6.986,273. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,267 poin (0,13%) ke level 994,949. Siang ini IHSG menguat 66,551 poin (0,95%) ke level 7.047,203. Sementara LQ45 terlihat naik 1,27% atau 12,617 poin ke level 1.006,299.

Siang ini delapan dari sebelas sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor finance yang menanjak 1,61%, diikuti sektor industrial yang naik 1,49%.

Tercatat sebanyak 309 saham naik, 219 turun dan 158 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 804.394 kali transaksi sebanyak 12,613 miliar lembar saham senilai Rp 7,196 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat bias melemah, di antaranya Nikkei yang merosot 0,32%, dan Hang Seng yang turun 0,17%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Bank Danamon (BDMN) 9,35%, Astra International (ASII) 3,89%, Bank Mandiri (BMRI) 3,79%, dan Bank Jago (ARTO) 3,24%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak rally di hari kelimanya, di hari ketujuhnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah mengikuti Wall Street yang merosot kembali oleh melajunya Treasury yields.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan tetap di zona hijau walau diintip profit taking, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.136 dan 7.225. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.747, dan bila tembus ke level 6.736.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group