Dua Emiten Kertas, Tjiwi Kimia dan Indah Kiat Cetak Laba Bersih Triple Digit

994
tjiwi kimia

(Vibiznews – IDX Stocks) – Dua emiten dari sektor industri dasar (basic industry), yakni Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) dan Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) telah merilis laporan keuangan periode 3Q22.

Keduanya berhasil mencetak kinerja keuangan positif, dengan pertumbuhan laba bersih triple digit pada 3Q22.

1.PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)

Pada 3Q22, laba bersih naik 210% YoY menjadi Rp177,46 juta, dengan 84,3% berasal dari laba neto dari entitas asosiasi PT OKI Pulp & Paper Mills.

Pendapatan bertumbuh 29% YoY menjadi Rp284,18 juta.

Secara kumulatif selama 9M22, laba bersih TKIM naik 96,5% YoY menjadi 345,18 juta dolar AS, ditopang oleh pertumbuhan pendapatan 18,9% YoY menjadi Rp885,38 juta dengan porsi ekspor 48%.

Selain itu, raihan laba bersih 9M22 juga ditopang oleh laba neto dari PT OKI Pulp & Paper Mills yang mengalami peningkatan 76,6% YoY menjadi Rp276,7 juta.

Segmen kertas budaya berkontribusi signifikan sebesar 70% terhadap total pendapatan.

Segmen ini mampu mencetak pertumbuhan signifikan hingga 21% YoY dengan marjin laba operasional 7,1%.

Sementara itu, kertas industri naik 13,7% YoY pada 9M22, dengan marjin laba operasional 7,7%.

2.PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)

Pada 3Q22, laba bersih naik 133,4% YoY menjadi Rp251,91 juta, dengan pertumbuhan pendapatan 20,2% YoY menjadi Rp1,05 miliar.

Secara kumulatif selama 9M22, laba bersih INKP naik 65,6% YoY menjadi Rp647,18 juta, ditopang oleh pertumbuhan pendapatan 19,6% YoY menjadi Rp2,99 miliar dengan porsi ekspor 53,9 persen.

Capaian ini ditopang oleh segmen pulp dan kertas budaya yang berkontribusi sebesar 62% terhadap total pendapatan. Segmen ini mampu mencetak pertumbuhan signifikan hingga 29,4% YoY dengan marjin laba operasional 34,6 persen.

Sementara itu, kertas industri naik tipis 6,3% YoY pada 9M22, dengan marjin laba operasional 20,2 persen.

Salah satu pendorong utama kinerja dari ke dua emiten kertas Sinarmas ini adalah lonjakan harga komoditas pulp and paper.

Berdasarkan data FOEX RISI, harga pulp and paper pada 3Q22 berada di rentang 800-900 dolar AS, naik dari rentang 500-600 dolar AS per ton pada 3Q21.

Per 9M22, TKIM memiliki 49,08% kepemilikan di OKI Pulp & Paper. Kepemilikian di bawah 50% ini menyebabkan laba dari PT OKI Pulp & Paper Mills tidak dikonsolidasikan ke dalam pendapatan TKIM.

Pada penutupan bursa akhir pekan, Jumat (18/11), harga saham TKIM naik 4,2% ke level Rp8.050 per lembar, sementara INKP melonjak 1,02% ke level Rp9.875 per lembar.

Selasti Panjaitan/Vibiznews/Head of Wealth Planning