Federal Reserve AS Siapkan Dana Talangan Deposan Silicon Valley Bank

645
dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve akan mengalirkan dana talangan untuk menjamin semua uang nasabah Silicon Valley Bank yang kolabs akibat krisis modal pekan lalu.

Dalam pernyataan resmi Federal Reserve di laman resminya, bersama dengan Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) dan Menteri Keuangan AS menyatakan akibat kerugian Silicon Valley Bank tidak akan ditanggung oleh deposannya.

FDIC yang merupakan lembaga penjamin simpanan lembaga keuangan di AS hanya akan menjamin dana hingga US$250000 atau sekitar Rp3,8 triliun per deposan.

Federal Reserve siap untuk mengatasi setiap tekanan likuiditas yang mungkin akan terjadi pasca ambruknya Silicon Valley Bank.

Dana talangan akan tersedia melalui pembuatan Bank Term Funding Program (BTFP) yang baru, menawarkan pinjaman hingga satu tahun kepada bank.

Departemen Keuangan AS akan menyediakan hingga $25 miliar dari Exchange Stabilization Fund sebagai pendukung BTFP.

Pada akhir 2022, SVB punya aset US$209 miliar atau sekitarRp3200 triliun dan deposito sekitar US$175,4 miliar atau sekitar  Rp2712 triliun.

Sebagai informasi pada hari Jumat, Silicon Valley Bank, pemberi pinjaman untuk beberapa perusahaan teknologi besar, menjadi bank terbesar yang bangkrut sejak krisis keuangan tahun 2008.

Selama ini Silicon Valley Bank menyediakan layanan perbankan ke hampir setengah dari perusahaan teknologi yang didukung modal ventura negara itu.

Namun dana talangan tersebut menimbulkan spekulasi bahwa Federal Reserve dapat mengambil pendekatan yang kurang agresif untuk pengetatan kebijakan demi menghindari risiko lebih lanjut terhadap sistem keuangan.