(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (27/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir menguat tajam di hari keduanya, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa turun setelah melemah di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,90% atau 133 poin ke level Rp 14.702 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.835. Rupiah terpantau di level 1,5 minggu tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.830 kemudian bergerak kuat ke Rp14.690, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.702.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa turun setelah melemah di sesi global sebelumnya; tertekan euro yang di sekitar setahun tertingginya oleh ekonomi Eropa yang lebih stabil dibandingkan Amerika yang digoyah sektor perbankan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 101,38, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,45.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi menguat 35,330 poin (0,51%) ke level 6.945,477, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat di tengah pertemuan bank sentral Jepang (BOJ) yang dipimpin Gubernur baru Ueda serta Wall Street yang ditutup mixed.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa bergerak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.012 – Rp14.645.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting