(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS bergerak lebih rendah pada hari Rabu menilai prospek suku bunga menjelang simposium Jackson Hole Federal Reserve.
Imbal hasil Treasury 10-tahun yang menjadi acuan turun lebih dari 6 basis poin di 4,263%, setelah mencapai level tertinggi 16 tahun pada hari Selasa, sementara imbal hasil obligasi Treasury 30 tahun juga turun lebih dari 5 basis poin menjadi 4,355%.
Hasil bergerak terbalik dengan harga. Pada kurva yang lebih pendek, imbal hasil sedikit lebih tinggi.
Lonjakan baru-baru ini dalam imbal hasil 10 tahun ke level tertinggi sejak November 2007 datang karena investor bergulat dengan ekonomi AS yang sangat tangguh dan kemungkinan inflasi bertahan, memaksa bank sentral untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama.
Ketua Fed Jerome Powell akan berbicara pada akhir simposium dua hari di Wyoming pada hari Jumat, dengan sejumlah pejabat bank sentral akan memberikan sambutan sebelum itu.
Investor akan mengamati dengan seksama petunjuk tentang lintasan ekonomi dan implikasinya terhadap kebijakan moneter, dengan harapan kenaikan suku bunga terakhir Fed pada pertemuan Juli akan menandai akhir dari kampanye kenaikan suku bunga yang dimulai pada awal Maret 2022.
Presiden Fed Richmond Thomas Barkin memberikan nada hawkish pada hari Selasa, menegaskan kembali bahwa Fed perlu mempertahankan target inflasi 2% untuk menjaga kredibilitasnya dengan publik.
Di bagian depan data, pembacaan indeks manajer pembelian flash S&P Global untuk bulan Agustus akan dirilis pada pukul 9:45 ET pada hari Rabu sebelum angka penjualan rumah baru bulan Juli pada pukul 10 pagi.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan bergerak turun dengan kehati-hatian menjelang pidato ketua The Fed di akhir pekan ini.
