Rupiah Senin Berakhir Melemah ke Rp15.710/USD; Dollar di Awal Eropa Flat, Pergerakan Sempit

331
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (13/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah di hari kelimanya, agak stabil dari loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa melandai setelah turun terbatas di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,16% atau 25 poin ke level Rp 15.710 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.685. Rupiah terpantau bearish ke level sekitar seminggu terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.694 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.721, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.710.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa melandai setelah turun terbatas; sempat terkoreksi terbatas oleh penguatan euro setelah rally dollar karena signal masih hawkish dari the Fed pekan lalu.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini flat ke 105,80, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 105,80.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat 29,312 poin (0,43%) ke level 6.838,312, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif, mencermati Wall Street yang di akhir pekan kompak ditutup dalam rally.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa bergerak sempit. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.880 – Rp15.510.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting