Rupiah Rabu Siang Menguat Tajam ke Rp15.503/USD; Dollar di Asia Flat, Inflasi AS Melunak

249
Rupiah Rebound
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (15/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat tajam, agak mengurangi gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia mendatar setelah merosot 3 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS siang ini lompat menguat 1,24% atau 195 poin ke level Rp 15.503 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.698. Rupiah terpantau dekat level 1,5 bulan tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.449 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.517, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.503.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia mendatar setelah merosot 3 hari di sesi global sebelumnya; tertahan setelah tergelincir tajam ke 2,5 bulan terlemahnya oleh data inflasi CPI Oktober Amerika yang melambat di bawah estimasi yang membangkitkan prediksi the Fed selesai siklus kenaikan bunganya.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik tipis ke 104,08, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,07.

Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama menguat signifikan 107,710 poin (1,57%) ke level 6.969,766, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat setelah rilis inflasi CPI Amerika yang lunak di bawah estimasi dan membangkitkan harapan the Fed di ujung siklus pengetatan moneter.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia naik tipis. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.718 – Rp15.427.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting