Rekomendasi Mingguan Kopi Arabika 18-22 Desember 2023 : Memperoleh Sentimen Bullish Perkiraaan Cuaca Kering Brazil

359

(Vibiznews – Commodity) Harga kopi Arabika di bursa komoditi berjangka New York secara mingguan menguat terpicu cuaca kering di Brazil yang menekan produksi tanaman kopi arabika sehingga menguatkan harga kopi arabika.

Harga kopi arabika minggu lalu selama empat hari berturut-turut sejak hari Senin hingga Kamis ditutup menguat.

Bahkan hari Rabu dan Kamis harga kopi arabika berakhir naik mencapai level tertinggi hampir 8 bulan terpicu cuaca kering yang sedang berlangsung di Brazil yang berisiko merusak tanaman kopi dan meningkatkan harga kopi.

Somar Meteorologia melaporkan pada hari Senin bahwa wilayah Minas Gerais di Brazil menerima curah hujan 36,5 mm dalam seminggu terakhir, atau 53% dari rata-rata historis. Minas Gerais menyumbang sekitar 30% tanaman arabika Brazil.

Namun pada hari Jumat harga kopi arabika retreat terpicu perkiraan peningkatan produksi di Brazil.

Conab pada hari Kamis merevisi perkiraan produksi kopi Brasil tahun 2023 mereka naik sebanyak 700,000 kantong menjadi 55.1 juta kantong dari perkiraan bulan September sebesar 50.9 juta kantong.

Secara mingguan harga kopi Arabika kontrak bulan Maret 2024 melonjak 6,86% pada posisi 189,30.

Untuk minggu ini, harga kopi Arabika akan mencermati beberapa sentimen penting yaitu perkembangan cuaca di Brazil dan pergerakan dolar AS.

Perkembangan cuaca.

Berdasarkan prakiraan cuaca di Brazil, juga khususnya di daerah Minas Gerais sebagai penghasil kopi arabika terbesar di Brazil, maka untuk periode minggu ini tanggal 18-24 Desember diperkirakan cuaca cerah dan kering. Dengan demikian diperkirakan dengan cuaca kering dapat menekan produksi tanaman kopi dan dapat menguatkan harga kopi arabika.

Pergerakan dolar AS

Minggu ini di hari Kamis akan dirilis data GDP Growth Rate Q3 AS yang diindikasikan meningkat, yang jika terealisir meningkat akan menguatkan dolar AS. Perkiraan penguatan dolar AS dapat menekan harga kopi arabika.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kopi Arabika akan menghadapi sentimen cuaca kering di Brazil dan perkiraan penguatan dolar AS di akhir minggu. Namun perlu dicermati upaya profit taking setelah harga kopi melonjak tinggi minggu lalu. Harga kopi Arabika di awal pekan ini diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 191,95-194,60. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 187,20-185,10.