Harga Jagung Senin Turun Terpicu Peningkatan Pasokan

379
jagung, corn

(Vibiznews – Commodity) Harga jagung berjangka berakhir turun pada hari Senin terpicu peningkatan pasokan.

Harga jagung CBOT kontrak bulan Maret 2024 berakhir turun 1,36% menjadi $4.5450 per bushel.

Hasil panen baru ke panen lama melebar hingga selisih 34 ¼ sen dari bulan Maret ke Desember.

USDA melaporkan 856,597 MT jagung diekspor selama pekan yang berakhir 4 Januari. Jumlah tersebut naik dari 570 ribu MT pada minggu sebelumnya dan lebih dari dua kali lipat dibandingkan 400 ribu MT pada minggu yang sama tahun lalu. Meksiko, Jepang, dan Kolombia masing-masing dikirim +100 ribu MT. USDA mencatatkan total musim ini sebesar 12,8 MMT, dari 10 MMT tahun lalu.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga jagung akan mencermati perkembangan pasokan dan produksi, yang jika terus meningkat, akan menekan harga jagung. Harga jagung diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $4.50-$4.46. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $4.61-$4.67.