(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY pada perdagangan forex sesi Eropa hari Rabu 24 Januari 2024 bearish kuat di tengah pelemahan dolar AS terhadap banyak rivalnya.
Secara teknikal pair USDJPY yang dibuka pada area resisten meluncur menembus ambang pivot dan mendekati support kuat hariannya.
Yen Jepang rebound kuat oleh lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah Jepang ke level tertinggi 6 pekan merespon komentar hawkish Gubernur Bank of Japan Kazuo Ueda.
Sentimen positif bagi yen setelah pernyataan terbaru Gubernur BOJ Kazuo Ueda menghidupkan kembali spekulasi kemungkinan perubahan dalam kebijakan moneter.
Kazua mengatakan bahwa inflasi konsumen mungkin akan bergerak lebih tinggi, memberikan dorongan terhadap kondisi kebijakan moneter yang lebih ketat dalam beberapa bulan mendatang.
Meskipun BOJ mungkin telah menambahkan dukungan terhadap Yen Jepang, prospek jangka menengah untuk USDJPY akan didorong oleh pergerakan dolar AS.
Sebagai informasi, indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa menurun setelah naik 2 hari sesi global sebelumnya.
Meluncur dari posisi 6 minggu tertingginya oleh turunnya imbal hasil obligasi di tengah menanti rilis keputusan ECB pada Kamis nanti.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY berpotensi melemah dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 147.48 yang berusaha turun ke support kuat 147.30, jika tembus turun ke kisaran support selanjutnya di 146.30.
Namun jika kembali naik ke 148.38, berpotensi mendaki menuju resisten kuat di 149.01.