Rupiah Senin Ditutup Menguat ke Rp15.595/USD; Dollar di Eropa Terbatas, Menjelang Inflasi AS

226
Rupiah Menguat
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (12/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa naik terbatas setelah terkoreksi sempit di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini menguat 0,28% atau 44 poin ke level Rp 15.595 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.639. Rupiah terpantau di sekitar level hampir sebulan tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.611 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.635, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.595.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa naik terbatas setelah terkoreksi sempit; dalam rentang terbatas di tengah pasar yang sebagian libur Imlek, serta menantikan rilis inflasi CPI Amerika Selasa malam (WIB) nanti.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik tipis ke 104,13, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,08.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat 62,517 poin (0,86%) ke level 7.297,669, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara sebagian pasar yang libur Imlek, serta mencermati Wall Street yang di akhir pekan ditutup semua indeksnya menguat.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.758 – Rp15.570.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting