(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (4/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, cukup stabil dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia melandai setelah melemah di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,10% atau 16 poin ke level Rp 15.721 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.737. Rupiah terpantau terkonsolidasi di bawah 3 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.702 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.728, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.724.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia melandai setelah melemah di sesi global sebelumnya; bias melemah oleh data indeks manufaktur AS yang lemah di tengah turunnya order.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini agak flat ke 103,87, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,88.
Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama melemah 44,922 poin (0,16%) ke level 7.271,189, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dengan Nikkei mencetak rekor, mengikuti Wall Street yang di akhir pekan berakhir lanjut mencetak all time high.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia mendatar. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.758 – Rp15.572.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting