(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu pagi ini (4/12), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka melemah, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah terkoreksi tipis di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,15% atau 24 poin ke level Rp 15.959 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.935. Rupiah terpantau lanjut bearish ke sekitar 4 bulan terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.934 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.969, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.959.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah terkoreksi tipis di sesi global sebelumnya; bergerak rangebound dalam rentang terbatas di tengah investor mencari arah dan menunggu rilis tenaga kerja NFP akhir pekan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke 106,42, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 106,34.
Sementara itu, IHSG Rabu di awal sesi pertama menguat 18,353 poin (0,26%) ke level 7.314,370, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara Kospi yang merosot, serta Wall Street yang berakhir variatif dari sekitar level rekornya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.969 – Rp15.789.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting