IHSG Selasa Ditutup Menguat ke Level 7.453; Searah Regional

149
BEI
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) penutupan Selasa sore ini (10/12), terpantau menguat 15,556 poin (0,21%) ke level 7.453,287 setelah dibuka turun ke level 7.408,415.

IHSG bergerak di dua zona dan berakhir positif sekitar 3 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya mixed bias menguat ditopang rencana China melonggarkan kebijakan moneternya, serta mencermati Wall Street yang berakhir semalam dalam koreksi dari level rekor sebelumnya.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini flat 0,01% atau 1 poin ke level Rp 15.860, dengan dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah menguat perlahan 2 hari; bergerak naik terbatas di tengah investor menantikan rilis inflasi AS tengah minggu ini untuk mencari arah pasar berikutnya.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.859, serta terpantau sideways dalam rentang konsolidasi dan dekat sekitar 3 terkuatnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG melemah 29,316 poin (0,39%) ke level 7.408,415. Sedangkan indeks LQ45 turun 1,780 poin (0,20%) ke level 885,000. Siang ini IHSG melemah 17,949 poin (0,24%) ke level 7.419,782. Sementara LQ45 terlihat turun 0,00% atau 0,030 poin ke level 886,750.

IHSG kemudian rebound di akhir sesi dan dan ditutup menguat 15,556 poin (0,21%) ke level 7.453,287, sedangkan LQ45 naik 3,740 poin (0,42%) ke level 890,520. Tercatat saat ini sebanyak 259 saham naik, 311 saham turun dan 228 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini mixed bias menguat di antaranya Nikkei yang naik 0,53%, dan Hang Seng yang turun 0,50%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak berakhir positif sekitar 3 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia sore ini mixed bias menguat ditopang rencana China melonggarkan kebijakan moneternya.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan lebih konsolidatif, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.370 dan 7.530. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.041, dan bila tembus ke level 6.998.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group