(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS 10 tahun naik pada hari Kamis setelah Federal Reserve mengisyaratkan penurunan suku bunga yang lebih sedikit tahun depan.
Imbal hasil Treasury AS 10 tahun naik lebih dari dua basis poin menjadi 4,522%, setelah melampaui 4,5% pada sesi sebelumnya — yang dianggap sebagai penanda peningkatan volatilitas.
Imbal hasil Treasury AS 2 tahun turun hampir empat basis poin menjadi 4,316%.
The Fed memangkas suku bunga 25 basis poin pada hari Rabu, dalam pemangkasan ketiga berturut-turut yang diperkirakan secara luas.
Ketua Jerome Powell bersikap agresif terhadap prospek tahun depan, dengan menaikkan perkiraan inflasi, dan menunjuk hanya dua kemungkinan penurunan suku bunga dalam waktu dekat, turun dari empat yang ditunjukkan pada bulan September.
Peluang penurunan suku bunga lagi pada pertemuan kebijakan pertama Fed tahun ini pada bulan Januari merosot hingga di bawah 10%, menurut perdagangan berjangka dana Fed yang dilacak oleh alat CME FedWatch.
Pasar menantikan pembacaan baru pada hari Kamis mengenai pasar tenaga kerja dan perumahan, serta data akhir produk domestik bruto (PDB) AS untuk kuartal tersebut.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan mencermati data GDP Growth Rate Q3 AS, yang jika terealisir turun, akan dapat menekan imbal hasil Treasury AS.
