(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat siang ini (20/12), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau rebound terbatas, menambah gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi terbatas setelah melejit 3 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,09% atau 15 poin ke level Rp 16.270 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.285. Rupiah terpantau rebound dari bearish 6 hari di level 5 bulan terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 16.272 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.304, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.270.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia terkoreksi terbatas setelah melejit 3 hari di sesi global sebelumnya; turun dari level 25 bulan tertingginya setelah diangkat arah kebijakan the Fed yang dipandang hawkish.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke 108,33, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 108,42.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi pertama menguat 17,918 poin (0,26%) ke level 6.995,156, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah di antara PBC yang mempertahankan suku bunga pinjamannya, serta mencermati Wall Street yang berakhir mixed di rentang terbatas.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.329 – Rp15.929.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
