(Vibiznews – Commodity) Harga emas berakhir naik tipis pada hari Rabu terbantu permintaan safe haven terpicu pengenaan tarif Trump.
Harga emas spot ditutup naik tipis 0,04% pada $2.916,32 per ons.
Harga emas berjangka AS kontrak April ditutup naik 0,40% pada $2.930,6.
Harga logam mulia ditutup sedikit lebih tinggi karena ancaman tarif Presiden Trump meningkatkan permintaan logam mulia sebagai tempat berlindung yang aman.
Selain itu, imbal hasil Treasury global yang lebih rendah pada hari Rabu mendukung harga logam mulia.
Namun kenaikan emas oleh dolar yang lebih kuat dan komentar hawkish dari Presiden Fed Atlanta Bostic, yang mengatakan Fed perlu mempertahankan suku bunga dalam wilayah restriktif.
Malam ini akan dirilis data GDP Growth Rate Q4 AS yang diindikasikan menurun dan dapat menekan dolar AS.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas dapat bergerak turun jika penguatan dolar AS berlanjut. Jika malam nanti data GDP Growth Rate Q4 AS terealisir turun dan menekan dolar AS, akan dapat menguatkan harga emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $2.909-$2.886. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $2.948-$2.964.
