Harga minyak kelapa sawit, minyak goreng yang paling banyak digunakan di dunia, mungkin akan merosot ke posisi terendah enam tahun dikarenakan cadangan yang menumpuk di negara-negara produsen, demikian laporan Dorab Mistry, Direktur Godrej International Ltd.
Harga minyak kelapa sawit di bursa berjangka di Kuala Lumpur dapat mundur ke 1.900 ringgit (US $ 512) per metrik ton, level yang terakhir terlihat pada bulan Maret 2009, demikian pernyataan Mistry yang disampaikan dalam sambutannya yang disiapkan untuk konferensi di Beijing. Harga akan diperdagangkan antara 2.100 dan 2.300 ringgit hingga Mei mendatang, dibawah perkiraan yang dikeluarkan pada bulan Maret lalu yaitu di harga 2.500 ringgit.
Mindo Sianipar/VMN/VBN/Vibiz Commodity Academy
Editor : Jul Allens