Harga tembaga Comex terpantau mengalami retreat teknikal pada perdagangan sesi Asia hari ini (30/4). Harga logam industri ini tercatat menggenapi rally terpanjang dalam enam bulan belakangan hingga penutupan perdagangan dini hari tadi. Kenaikan yang terjadi di sektor perumahan Amerika Serikat menurunkan kekhawatiran bahwa melambatnya kondisi ekonomi global akan mengakibatkan turunnya permintaan terhadap komoditas logam industri tersebut.
Indeks yang menunjukkan jumlah penduduk AS yang melakukan pembelian rumah lama mengalami kenaikan sebesar 1,1 persen pada bulan Maret lalu. Di bulan Februari jumlah pembelian bahkan mengalami kenaikan sebesar 3,6 persen yang merupakan pertumbuhan terbesar sejak tahun 2010.
Harga tembaga sempat mengalami penurunan pada perdagangan malam tadi di tengah kabar bahwa pertumbuhan ekonomi kuartal pertama di Amerika Serikat nyaris stagnan. Amerika Serikat sendiri merupakan konsumen tembaga terbesar kedua dunia setelah Tiongkok sehingga kondisi ekonomi negara tersebut menjadi penting untuk menentukan arah pergerakan harga tembaga.
Ika Akbarwati/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
