MAPI Siapkan 116 Miliar Lebih Buat Buyback, Penguatan Sahamnya Terbatas

1167

Sebagai salah satu perusahaan ritel terbesar di tanah air, tekanan pelemahan pada perdagangan sahamnya membuat PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) akan melakukan buyback sahamnya. Perusahaan berencana untuk melakukan buyback sahamnya yang dilakukan mulai tanggal 1 Oktober 2015 hingga 30 Desember 2015.

Adapun dana yang direncanakan untuk buyback tersebut sebesar Rp116,2 miliar dan dibeli dengan harga maksimal Rp3500 per sahamnya. Dana untuk membeli kembali 33,2 juta lembar sahamnya ini diperoleh dari kas internal, dan MAPI menjelaskan pembelian saham kembali ini tidak akan mempengaruhi kas internal perusahaan.

Melihat kinerja keuangannya pada semester I-2015 lalu, laba yang diterima MAPI alami penurunan yang cukup besar hingga anjlok 67,82% dibanding periode yang sama tahun 2014. Laba yang didapat hanya Rp33,35 miliar atau Rp20 per saham, sedangkan tahun lalu beroleh Rp103,64 miliar atau Rp.62 per saham.

Anjloknya keuntungan MAPI dipicu meningkatnya beban pokok sebesar 17,30% menjadi Rp.3,39 triliun dari beban pokok pada periode yang sama tahun 2014 yaitu Rp.2,89 triliun, selain itu beban usaha perseroan juga meningkat dari Rp2,31 triliun menjadi Rp2,52 triliun juga beban keuangan meningkat dari Rp. 179,71 miliar menjadi Rp.192,89 miliar.

Namun perseroan berhasil mengurangi utangnya dari Rp6,18 triliun tahun 2014 menjadi Rp6,13 triliun pada Semester I 2015 dan hingga akhir Juni lalu aset perusahaan meningkat sedikit menjadi Rp9,08 triliun dari aset pada tahun 2014 yaitu Rp8,69 triliun.

Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Kamis (1/10/15) saham MAPI dibuka pada level 3000 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level yang sama . Dan pagi bergerak menguat dalam kisaran 3130 – 3000 dengan volume perdagangan saham MAPI baru mencapai 1167 lot saham.

Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham MAPI rebound dari pelemahan sejak akhir bulan Agustus. Terpantau kini indikator MA bergerak datar dan pola Long Bearish Candle berusaha menembus Upper Bolinger Band. Selain itu indikator Stochastic bergerak ke area tengah.

Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun didukung oleh +DI yang bergerak naik yang menunjukan pergerakan MAPI dalam penguatan terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pada target level support di level Rp2888 hingga target resistance di level Rp3060.

 

 

Jul Allens/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here