Program Vibiz Market Mover Commdity kali ini membahas pergerakan harga emas dan minyak dunia sepekan ke depan.
FAKTOR FUNDAMENTAL
- Neraca perdagangan Tiongkok membaik. Terjadi peningkatan surplus menjadi 60,3 B dari 60,2 B pada bulan sebelumnya.
- Rilis catatan rapat Fed menunjukkan bahwa para petinggi bank sentral masih ragu untuk menaikkan suku bunga acuannya tahun ini.
EVEN PENTING
- Rilis data CPI dan PPI Tiongkok Rabu pagi.
- Rilis data retail sales, PPI dan pasokan minyak mentah AS Rabu malam.
- Rilis data CPI, unemployment claim dan Philly Fed Manufacturing Index di AS Kamis malam.
- Prelim UoM Consumer Sentiment AS akan diumumkan Jumat malam mendatang.
PERGERAKAN HARGA EMAS
- Harga emas secara teknikal kembali berpotensi untuk bergerak dalam pola melemah. Harga retreat setelah sempat mencapai posisi tertinggi dalam 7 minggu belakangan.
- Untuk minggu ini level support mingguan yang akan ditemui adalah 1130 dan 1110.
- Level resistance mingguan akan berada di level 1165 dan 1190.
- Kondisi teknikal dan fundamental untuk perdagangan satu pekan ke depan masih berpotensi untuk kembali mengalami kenaikan.
PERGERAKAN HARGA MINYAK
- Harga minyak secara teknikal maupun fundamental sedang berada dalam kondisi yang sideways. Tarik-menarik sentimen masih berlangsung di pasar komoditas
- Untuk minggu ini level support mingguan yang akan ditemui adalah 45.00 hingga 42.00.
- Level resistance mingguan akan berada di 50.00 dan 52.00.
- Teknikal dan fundamental saat ini masih bullish lemah. Untuk satu minggu pergerakan harga akan menantikan rilis data pasokan minyak AS malam nanti. Jika pasokan kembali alami kenaikan harga minyak berpotensi lanjutkan penurunan.
Editor : Asido Situmorang
