Memasuki sesi 1 Selasa (27/10), IHSG masih berada di zona negatif, turun 1,16% pada 4637,31. Hingga siang ini terdapat 76 saham menguat, 173 saham turun, dan selebihnya ada yang stagnan dan bisa juga tidak diperdagangkan sama sekali.
Jumlah saham yang diperdagangkan sudah mencapai 2,95 miliar lot saham dengan nilai mencapai Rp2,57 triliun dan frekwensi perdagangan sebanyak 122.047 kali.
Secara sektoral, seluruh sektor mengalami pelemahan, dimana sektor yang menjadi pemberat IHSG adalah sektor Industri dasar yang melemah sebesar 2,95% .
Pelemahan IHSG terjadi dengan adanya pelemahan harga komoditas yang menekan bursa global, dan hal tersebut membuat tekanan jual pada bursa saham Indonesia.
Analyst Vibiz Research memperkirakan IHSG akan berupaya keluar dari tekanan dengan harapan meredanya tekanan jual dengan penguatan bursa global dan optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan dikeluarkannya paket kebijakan ekonomi tahap V.
Secara teknikal, IHSG akan bergerak pada kisaran Support 4600-4560 dan kisaran Resistance 4670-4700
Connie Rineke/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang