Merosotnya Keuntungan Bisnis HMSP Batasi Laju Sahamnya

625

Sejak perdagangan saham tanggal 4 November kemarin, jumlah saham PT. HM Sampoerna Tbk (HMSP) resmi  dimasukan kembali ke dalam perhitungan Indeks Bursa Efek Indonesia (BEI). Kondisi ini terjadi setelah PUT I yang dilakukan perseroan berhasil, namun jumlah saham yang dimasukkan baru 25%. Selebihnya akan dilakukan bertahap hingga tanggal 16 Desember nanti.

Secara teknikal pergerakan sahamnya cukup solid yang didukung besarnya kapitalisasi, sehingga sejak awal tahun harga sahamnya sudah melonjak 40 persen lebih hingga perdagangan akhir Oktober lalu. Namun pada perdagangan saham hari ini saham terkoreksi setelah sebelumnya naik cukup signifikan.

Turunnya harga saham pada perdagangan hari ini, salah satunya dipicu oleh turunnya kinerja keuangan perusahaan hingga akhir kuartal ketiga lalu meski dengan porsi yang kecil. Laba bersih yang didapat HMSP pada periode tersebut hanya Rp7,60 triliun atau Rp1.733 per saham, atau telah turun  0,78% dari  Rp7,66 triliun atau Rp1.747 per saham pada  Q3 2014.

Kinerja yang sedikit merosot ini disebabkan meningkatnya beban pokok dan usaha sehingga lonjakan pendapatan hanya terserap sedikit. Pendapatan HMSP dari penjualan rokok naik menjadi Rp65,52 triliun dari  Rp59,61 triliun Q3 2014.  

Namun untuk aset perseroan, HMSP berhasil menaikkannya hingga mencapai Rp31,58 triliun, sedangkan tahun 2014 hanya Rp28,38 triliun. Selain itu HMSP juga berhasil turunkan utangnya dari  Rp14,88 triliun  menjadi Rp22,87 triliun .

Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada hari Kamis  (5/11/15) saham HMSP dibuka turun pada level 95300 dari perdagangan sebelumnya di 95400. Kini saham bergerak turun di kisaran 95150 dengan volume perdagangan saham baru mencapai 3600 lot saham.

Secara teknikal terpantau indikator MA masih  bergerak naik  dan indikator Stochastic bergerak naik ke  area jenuh beli. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar didukung oleh +DI yang juga bergerak naik yang menunjukan pergerakan HMSP dalam potensi penguatan  terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pekan ini pada target level support di level  91070  hingga target resistance di level Rp97000.

 

 

 

 

Joel/VMN/VB/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here