Memulai perdagangan pagi ini, kami laporkan Bursa Saham AS ditutup turun dengan merosotnya harga minyak dan anjloknya saham pengecer Macy. Dow Jones ditutup turun 0,32 %, di 17,702.22, dengan penurunan saham Wal-Mart dan Nike. S & P 500 ditutup turun 0,32 %, pada 2,075.00, dengan penurunan saham enam sektor yang dipimpin saham sektor energy. Nasdaq ditutup turun 0,32 %, pada 5,067.02.
Sementara itu, bursa Asia dibuka turun imbas menurunnya harga minyak yang menekan saham-saham sektor energy. Pagi ini Nikkei turun 0,11% di 19669.07. Kospi turun 0,07% pada 1995.95. Sementara terpantau ASX 200 turun 0,43% di 5100.50.
Dari pasar komoditas, harga emas spot LLG pada akhir perdagangan dini hari tadi ditutup Harga spot emas LLG turun 0,4 % pada 1,084.96 per dollar per troy ons> Harga emas gagal memanfaatkan pelemahan dollar AS, namun masih tetap tertekan sentimen keyakinan kenaikan suku bunga AS pada bulan Desember ini. Sementara Harga minyak berjangka WTI untuk kontrak bulan Desember ditutup turun 2,9 persen, pada 42,93 dollar per barel di tengah kekuatiran data dari pemerintah AS diperkirakan menghasilkan peningkatan persediaan minyak dalam tujuh minggu ini.
Dari pasar valas, Dolar turun dalam rentang tipis sesi semalam dalam liburan Hari Veteran AS. EURUSD naik 0.18%, pada 1.0742. GBPUSD naik 0.61 % pada 1.5209. USDJPY turun 0.24 %, pada 122.84.
Dari pasar modal Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Rabu (11/11) berakhir positif, ditutup naik tipis 0,01% pada 4451,59. Penguatan tipis IHSG terjadi dengan dominasi penguatan bursa Asia dan positifnya bursa Eropa saat pembukaan. Secara teknikal ada dukungan penguatan IHSG untuk perdagangan selanjutnya, diperkirakan akan ada di kisaran support 4409-4431, dan resisten 4468-4484. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini : ASII, BBRI, ADRO dan SMRA.
Editor : Asido Situmorang
