IHSG 16 November Sesi 1 Kembali Turun Merespon Data Neraca Perdagangan

491

Memasuki sesi 1 Senin (16/11), IHSG masih melanjutkan pelemahan pada pembukaan perdagangan pagi tadi. IHSG berada di zona negatif, turun 0,95% pada 4430,28. IHSG menguat dengan pelemahan bursa global dan data ekonomi Indonesia yang sedikit di luar harapan.

Siang ini telah dirilis data Balance of Trade Oktober yang menurun pada posisi 1.01 milliar dollar, turun dari hasil sebelumnya pada 1.02 miliar dollar. Demikian juga data ekspor Indonesia (YoY) bulan Oktober menurun  sebesar -20,98%, lebih turun dari angka sebelumnya pada -17,98%. Untuk data impor Indonesia (YoY) bulan Oktober menurun sebesar -27,81%, lebih turun dari angka sebelumnya -25,95%.

Hingga siang ini terdapat 60 saham menguat, 179 saham turun, dan selebihnya ada yang stagnan dan bisa juga tidak diperdagangkan sama sekali. Jumlah saham yang diperdagangkan  sudah mencapai 1,70 miliar lot saham dengan nilai  mencapai Rp1,88 triliun dan frekwensi perdagangan sebanyak 105.356 kali.

Analyst Vibiz Research memperkirakan IHSG berpotensi tertekan dengan pelemahan bursa global dan data neraca perdagangan yang menurun akibat melemahnya impor. Secara teknikal, IHSG akan bergerak pada kisaran Support 4395-4368 dan kisaran Resistance 4457-4491.

 

Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here