IHSG 19 November Sesi 1 Lanjutkan Penguatan

391

Memasuki sesi 1 Kamis (19/11), IHSG melanjutkan penguatan, setelah rebound pada pembukaan perdagangan pagi tadi. IHSG berada di zona positif, naik 0,42% pada 4516,90.

Penguatan IHSG terdorong menguatnya bursa global setelah hasil risalah FOMC yang menyatakan sebagian besar anggota The Fed menyetujui kenaikan suku bunga AS pada bulan Desember ini. Bursa Wall Street ditutup menguat merespon hasil FOMC tersebut. Demikian juga bursa-bursa kawasan Asia membukukan hasil positif saat pembukaan perdagangan pagi ini.

Penguatan IHSG juga didukung hasil positif ekonomi dalam negeri dengan suku bunga BI dipertahankan pada level 7,5%. Bank Indonesia menilai bahwa stabilitas makroekonomi semakin baik sehingga terdapat ruang bagi pelonggaran kebijakan moneter. Bank Indonesia meyakini inflasi 2015 akan terjaga di batas bawah kisaran sasaran 4±1% disertai dengan defisit transaksi berjalan yang diperkirakan berada pada kisaran 2% dari PDB pada 2015.

Hingga siang ini terdapat 156 saham menguat, 87 saham turun, dan selebihnya ada yang stagnan dan bisa juga tidak diperdagangkan sama sekali. Jumlah saham yang diperdagangkan  sudah mencapai 1,69 miliar lot saham dengan nilai  mencapai Rp2,47 triliun dan frekwensi perdagangan sebanyak 121.787 kali.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG akan melanjutkan penguatan terbatas dengan penguatan bursa global dan stabilnya ekonomi Indonesia. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4476-4459, dan kisaran Resistance 4522-4551.

 

Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here