Bursa Tiongkok Dibuka Mixed Merespon Rencana Pemangkasan Suku Bunga

437

Mengawali perdagangan saham akhir pekan di bursa Tiongkok Jumat (20/11), Indeks Shanghai dibuka mixed setelah Bank Rakyat Tiongkok mengumumkan akan lebih memangkas suku bunga pinjaman bank. Terpantau saat ini indeks Shanghai menguat 3,45 poin atau 0,10 % pada 3620.51

Lihat :Bursa Tiongkok Ditutup Naik Ikuti Tren Penguatan Bursa Asia

Sementara Indeks Shenzhen naik 14 poin atau 0,6 persen.

Sektor perbankan , jasa keuangan dan perusahaan investasi mengalami penuruan pada awal perdagangan. Saham China Citic Bank turun 1,52 persen, perusahaan induknya Citic juga turun mendekati 1 persen.

Saham Bank-bank besar seperti ICBC, Agriculture Bank , Bank of China, CCB dan Bank of Commerce mengalami kerugian di bawah 1 persen karena investor tetap berhati-hati tentang intervensi lebih lanjut dari Pemerintah Beijing.

Sedangkan saham broker keuangan seperti Citic Securities, Haitong Securities, Pendiri Securities, dan China Merchants juga menurun lebih dari 0,5 persen.

Demikian juga saham energi seperti Sinopec, PetroChina, dan China Oilfield Services turun masing-masing 0,19, 0,55, dan 0,45 persen mengikuti harga minyak yang rendah.

Adapun saham-saham yang mengalami kenaikan tertinggi adalah saham Shanghai Pudong Development Bank yang naik 2,51%, saham China Merchants Energy Shipping naik 1,65%, saham Sichuan Hongda yang naik 1,3%, saham Poly Real Estate yang naik 1,26%, saham Industrial Bank naik 1,23%.

Untuk perdagangan selanjutnya, masih belum ada data indikator yang akan dirilis, namun perlu diperhatikan kondisi ekonomi domestik Tiongkok sendiri juga pergerakan pasar global dan komoditas .

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Shanghai akan bergerak sideways melihat belum adanya arahan kuat untuk pergerakan selanjutnya. Indeks akan mencoba bergerak pada kisaran Support menembus level 3573-3525 dan jika harga harga terus menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3667-3728.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here